Seni Masakan Prancis dan Escoffier

Dunia kuliner. Ini adalah tempat yang penuh dengan misteri dan kebanyakan tentang cara memasak makanan mewah. Sebagian besar orang yang memasak makanan mewah disebut koki. Namun tidak semua chef pandai memasak. Mereka mungkin sangat kreatif tetapi terkadang kreativitas mereka juga bisa mengarah ke arah yang salah. Memasak bukanlah seni. Ini adalah ilmu. Namun bukan berarti seni memasak terbatas pada segelintir orang. Ada banyak yang mencoba membuat karya mereka sedikit lebih kreatif. Mereka disebut koki. Dan hal terbaik tentang menjadi koki adalah Anda bisa makan apa pun yang Anda buat. Jadi Anda bisa menjadi gila dengan kreativitas Anda sebanyak yang Anda mau. Dunia memasak memiliki banyak segi, beberapa di antaranya terkenal dan beberapa di antaranya lebih di bawah tanah. Salah satu aspek tersebut dikenal sebagai The Art of French Cuisine. Ini adalah istilah umum yang digunakan untuk menggambarkan gaya masakan Prancis yang didasarkan pada prinsip-prinsip Escoffier, koki di hotel Savoy di London pada akhir abad ke-19. Escoffier menciptakan sistem pedoman yang dapat diikuti oleh koki profesional mana pun saat membuat menu di meja. Ini adalah sistem notasi kuliner yang dirancang untuk memudahkan memahami apa yang terlibat dalam pembuatan hidangan. Seni Masakan Prancis juga disebut Metode Escoffier atau hanya Escoffier.

Apa perbedaan antara Masakan Prancis, Jerman, dan Seni Masakan Prancis?

Ketika berbicara tentang seni memasak Prancis, hal pertama yang muncul di benak orang mungkin adalah masakan Prancis. Bukan karena Prancis lebih berbakat daripada orang lain, tetapi karena mereka adalah salah satu masakan paling terkenal di dunia dan telah berkontribusi pada perkembangan dunia memasak di seluruh dunia. Tetapi ketika kita berbicara tentang masakan Prancis, kita tidak hanya berbicara tentang orang Prancis. Kita berbicara tentang orang-orang yang tinggal di Prancis. Masakan Prancis sebenarnya merupakan kombinasi dari masakan orang-orang yang tinggal di Prancis. Ada banyak pengaruh budaya dalam masakan. Dan masakan Prancis bukan satu-satunya yang merupakan bagian dari Seni Masakan Prancis. Ada juga masakan Jerman dan Italia. Masakan Jerman terkenal dengan sosisnya dan masakan Italia terkenal dengan pastanya. Kesamaan masakan ini adalah fakta bahwa mereka didasarkan pada diet Mediterania.

Mengapa Seni Masakan Prancis begitu penting?

Seni masakan Prancis telah menjadi bagian penting dari budaya Prancis selama berabad-abad. Ini bukan hanya cara memasak tetapi juga cara hidup. Jika Anda ingin menjadi koki, Anda harus menjadi bagian dari budaya Prancis. Dan tentu saja Anda harus memasak hidangan yang merupakan bagian dari budaya Prancis. Dan jika Anda tidak memasak hidangan yang merupakan bagian dari budaya, Anda tidak akan menjadi koki dalam arti kata yang tepat. Dan ada banyak koki yang baik yang tidak memasak hidangan yang tepat. Mereka bukan koki yang buruk tetapi mereka juga bukan koki. Jika Anda ingin menjadi koki, Anda harus menjadi bagian dari budaya Prancis. Dan tentu saja Anda harus memasak hidangan yang merupakan bagian dari budaya Prancis. Dan jika Anda tidak memasak hidangan yang merupakan bagian dari budaya, Anda tidak akan menjadi koki dalam arti kata yang tepat.

Tiga kunci paling penting untuk Seni Masakan Prancis

Seni Masakan Prancis didasarkan pada tiga prinsip utama berikut. - Pentingnya bahan yang berkualitas - Pentingnya keseimbangan dalam makanan - Pentingnya kebersihan dalam menyiapkan makanan.

Prinsip Dasar Escoffier

Maksimalkan efek dari satu bahan. Ini berarti bahwa apa yang menjadi bagian dari hidangan digunakan dengan cara yang paling efektif. Misalnya, saat membuat sup, Anda akan menggunakan sayuran yang disertakan dengan sup dengan cara yang seefektif mungkin. Anda akan mengambil kentang dan wortel misalnya. Jika Anda hanya menambahkan kentang ke dalam sup dan ada juga wortel di dalam sup, wortel hanya akan bertindak sebagai pengalih perhatian. Anda ingin memaksimalkan efek dari sayuran ini. Jadi Anda akan mengambilnya dan Anda akan menambahkannya ke sup. Tempatkan bahan yang paling penting terlebih dahulu - Yang ini didasarkan pada prinsip maksimalisasi. Cara paling efektif untuk menggunakan bahan-bahannya adalah dengan meletakkannya di depan. Jika Anda harus menggunakan bawang, wortel, dan kentang sebagai bagian dari hidangan, Anda akan meletakkan bawang dan wortel di depan kentang. Dengan cara ini, efek dari bahan-bahan ini akan dimaksimalkan. Jaga agar hidangan tetap sederhana. Yang satu ini didasarkan pada prinsip maksimalisasi juga. Semakin sedikit bahannya, semakin enak masakannya. Ada alasan mengapa orang tidak suka pancake dengan banyak bahan di atasnya.